Laman

Friday, April 30, 2010

Manajemen Sakit Hati,,,


Judulnya kok gimana gthu yah,,,

ini bukan majemen yang me-manage orang2 yang sedang sakit hati (kayak majemen artis gthu, hehehe)
Tetapi cara me-manage sakit hati, agar tidak ber-larut2...
aku milih judul ini,karena aku baru tau, ternyata sakit hati itu ada manajemennya... xixixixi
mungkin ini bisa dimasukkan ke salah satu kurikulum di kampus, jangan cuma manajemen industri ato manajemen keuangan ajah.Karena kalo yang di-manage hati, kan ga keliatan wujudnya.. jadi lebih susah daripada sekedar me-manaje uang...
mengapa namanya hati ???
karena hati itu bisa berubah-ubah bahkan dalam waktu sekejap (itu kata ustadz di ceramah yang pernah aku dengar)
Hati bisa sedih dan senang, bahagia dan sakit.
Itu memang hukum alam, seperti roda yang selalu berputar, tidak mungkin manusia selalu dalam keadaan sedih terus atau senang terus.
Tetapi Allah Maha Adil, Dia memberi kita senang dan sedih, agar kita senantiasa ingat kepada-Nya.

Dulu aku sering mendengarkan teman2ku bercerita bahwa mereka sedang sakit hati,, ditinggal pacar lah,, dibohongin temen lah,,,,dikhianatin sahabat-lah... dan dengan gampang aq bilang pada mereka,," sabar yah" ,,, "maafin ajah"

ow ow ow,,, ternyata... itu cuma gampang diucap guys,,melakukannya ga segampang teori..seperti makan buah simalakama,,, mau memaafkan tapi masih sakit hati,, ga memaafkan malah dosa dan cape hati sendiri....

Itu kenapa muncul ungkapan dibawah ini...
It’s not too easy to forgive someone hurt us.
But it’s too precious to do..

memaafkan orang yang pernah menyakiti kita itu sulit, tertapi itu sangat berharga jika kita mampu melakukannya....

Manajemen Sakit Hati? Mulailah mencoba untuk belajar memaafkan. Sekalipun logika kita takkan cukup untuk bisa memahami kenapa kita harus memaafkan orang yang telah melukai kita. Hati yang telah tergores dalam..takkan cukup membendung perih akibat luka itu. Namun kita perlu memaafkan untuk satu alasan : SEMBUH. Ya, hanya dengan memaafkan luka itu bisa sembuh, dan kita tak perlu memaafkan untuk orang lain, karena ketika kita memaafkan orang lain, maka pada saat itu pulalah kita telah mengobati luka yang ada dalam diri kita, mengasihi diri kita, dan sekaligus memberi kesempatan diri kita untuk kembali percaya pada kehidupan dan cinta.


So do it..for our mind health, heart, and soul..as long as u still can do it

1 comment: